22 April 2024 | Kegiatan Statistik Lainnya
Hari ini, Senin, 22 April 2024, seluruh pegawai BPS Kabupaten Cirebon mengikuti Apel Senin Pagi yang juga memperingati Hari Kartini Tahun 2024. Seluruh petugas apel hari ini adalah pegawai wanita kecuali pembaca do'a. Bertugas sebagai pembina apel adalah, Statistisi Ahli Madya BPS Kabupaten Cirebon, Yanti Heryanti.
Dalam kesempatan kali ini, pembina apel membacakan amanat dari DEPUTI BIDANG STATISTIK DISTRIBUSI DAN JASA BPS RI pada apel pagi hari ini di Jakarta.
Beberapa point penting yang disampaikan dalam amanat apel adalah sebagai berikut:
1. Salah satu indikator makro yang rutin dirilis oleh BPS setiap pertengahan bulan yaitu neraca perdagangan. Rilis indikator ini sangat ditunggu oleh para pengamat dan pengambil kebijakan.
2. Data ekspor-impor merupakan hasil kompilasi produk administrasi yang
bersumber dari Direktorat Jenderal Bea dan Cukai (DJBC). BPS bersama dengan DJBC secara rutin melakukan koordinasi guna mengevaluasi kualitas
data yang dihasilkan.
3. Indikator lainnya yang memiliki peranan penting dalam perekonomian nasional adalah indeks harga. BPS
sebagai penyedia data telah menghasilkan indeks harga dalam berbagai level dan cakupan penghitungan, seperti Indeks Harga Produsen, Indeks Harga Perdagangan Besar, dan Indeks Harga Konsumen.
4. Data inflasi yang dihitung oleh BPS memberikan peranan penting bagi banyak pihak, di antaranya bagi pemerintah, BI dan para pelaku usaha.
5. BPS berinovasi dengan memanfaatkan penggunaan mesin pembaca transaksi (scanner data) dan teknologi web-scrapping sebagai sumber data / metode baru dalam
pengumpulan data harga. Selain itu, BPS juga melakukan pengumpulan data harga secara terpusat dengan memanfaatkan data administratif dari
beberapa instansi pada komoditas-komoditas tertentu, seperti tarif listrik, tarif air minum & tarif internet.
6. Sejak 2016, BPS telah merilis indikator pembangunan TIK (Teknologi, Informasi dan Komunikasi) yang mengacu pada standar internasional yang dikeluarkan oleh International Telecommunication Union (ITU) sebagai salah satu ukuran perkembangan TIK di Indonesia, yang saat ini berada pada kisaran moderat (yaitu 5,85) tahun 2022.
Simak video selengkapnya pada tautan berikut:
https://www.instagram.com/reel/C6DqSapqOtf/?utm_source=ig_web_copy_link&igsh=MzRlODBiNWFlZA==
