Pada hari Senin, 2 September 2024, Tim Pembina Desa Cantik BPS Kabupaten Cirebon mengadakan
pelatihan gabungan 3 desa yang menjadi lokus pembinaan Desa Cantik. 3 desa tersebut adalah Desa Karangwangun dan Desa Warujaya sebagai Desa Cantik Tahun 2024 dan Desa Bodesari sebagai Desa Cantik Tahun 2023.

Tujuan dari pembinaan bersama ini adalah agar seluruh Desa Cantik dapat saling menyemangati dalam rangkaian pembinaan Desa Cantik Tahun 2024. Dan khusus untuk Desa Bodesari, selain dapat membagikan pengalaman atas pembinaan Desa Cantik Tahun 2023, Mereka pun dapat mengikuti pembinaan
lanjutan dan melaporkan progres hasil pembinaan tahun lalu.

Kepala BPS Kabupaten Cirebon, @joediharto Trisnadi, dalam arahannya menekankan pentingnya menjalankan proses bisnis statistik untuk menghasilkan data berkualitas.

Proses Bisnis Statistik adalah tahapan-tahapan yang harus dilalui untuk
menghasilkan data statistik berkualitas, dari mulai tahap perencanaan, pengumpulan data, pengolahan data, hingga penyajian data dan evaluasi.

Meskipun berat, Kepala BPS Kabupaten Cirebon yakin seluruh Desa Cantik
binaan dapat melaksanakan proses bisnis statistik dengan baik. Dan menurutnya, disitulah peran penting BPS sebagai pembina statistik untuk mendampingi semua tahapan proses bisnis statistik yang dilakukan desa.

Kepala BPS Kabupaten Cirebon juga mensosialisasikan program Satu Data Desa Indonesia (SDDI) yang dibuat pemerintah sebagai turunan dari Satu Data Indonesia (SDI). Menurutnya, Satu Data Desa ini penting karena desa saat ini bukan lagi sebagai objek, melainkan subjek yang melaksanakan pembangunannya sendiri, sehingga data yang berkualitas mutlak diperlukan untuk pembangunan desa.